Menilik Sejarah Perjuangan Lahirnya PK IMM Ahmad Yani
Faturahman Djaguna Jum'at, 21-3-2025 | - Dilihat: 14

Oleh: Faturahman Djaguna
Mendirikan komisariat IMM diluar perguruan tinggi Muhammadiyah (PTM) cukup memiliki tantangan tersendiri. Hal ini terjadi pada proses berdirinya komisariat IMM Univesitas Jenderal Ahmad Yani (UNJAYA) Yogyakarta. Kurang lebih 4 tahun perjuangan itu dimulai hingga akhirnya komisariat ini dapat berlayar dalam barisan perjuangan.
Berjuang diluar PTM
Salah satu keunikan dari PK IMM Ayani adalah keberaniannya untuk berjuang di luar PTM. Ini merupakan tantangan sekaligus peluang bagi IMM untuk membuktikan bahwa gerakan mereka relevan bagi semua kalangan mahasiswa, bukan hanya di lingkungan kampus Muhammadiyah.
Langkah ini membuktikan bahwa IMM tidak terbatas pada sekat institusi tertentu, tetapi dapat berkembang di berbagai lingkungan dengan tetap mempertahankan nilai-nilai dasar IMM. Dengan demikian, PK IMM Ayani menjadi pionir dalam memperluas cakupan IMM dan membuktikan bahwa IMM dapat berdiri di mana saja selama ada kader yang siap berjuang.
Berdirinya IMM A. Yani memiliki visi yang kuat terhadap perkembangan IMM, khususnya di luar perguruan tinggi Muhammadiyah. Hal ini bertujuan meyakinkan bahwa setiap kader memiliki peran memperluas sayap perjuangan IMM hingga institusi pendidikan, sekalipun itu berada diluar Muhammadiyah.
Tantangan dalam mendirikan
Dimulai Tahun 2021 proses pendiriannya dihadapkan berbagai persoalan, diantaranya :keterbatasan sumber daya, minimnya dukungan, hingga legalitas yang sah secara organisatoris.
Namun, berkat semangat juang yang tinggi, akhirnya PK IMM A. Yani resmi dilantik 15 Maret 2025 dan kini berlayar di bawah naungan Pimpinan Cabang (PC) IMM AR Fakhruddin.
Lahirnya PK IMM A. Yani tidak lepas dari peran dan dukungan dari teman-teman diluar IMM unjaya, Salah satunya adalah IMM FAI UMY, IMM RS Unisa dan IMM Fokasi UMY yang mendukung jalanya kaderisasi dan membuka ruang bagi kader-kader IMM A.Yani dalam mengikuti Darul Arqam Dasar.
Pada tahun 2021, Saya dan salah satu sahabat yang bernama Wildan serta beberapa rekan yang memiliki visi yang sama mulai menggagas berdirinya PK IMM Ayani. Dengan semangat keislaman, Keilmuan dan Kemanusiaan, kita berupaya membangun basis organisasi di lingkungan kampus yang penuh tantangan.
IMM yang biasanya berkembang di kampus-kampus Muhammadiyah harus beradaptasi dengan lingkungan baru yang memiliki sistem dan budaya yang berbeda.
Untuk mengenalkan IMM dilingkungan yang belum familiar dengan IMM diperlukanlah strategi khusus. Strategi pendekatan kultural ditempuh untuk mengenalkan IMM kepada pihak dengan bermacam latar belakang.
Mendapatkan legalitas
Legalitas dan Pengakuan Resmi Salah satu tantangan terbesar. Proses ini membutuhkan waktu yang panjang karena harus melewati berbagai tahapan administratif dan mendapat restu dari Pimpinan Cabang IMM AR Fakhruddin serta Dewan Pimpinan Daerah IMM DIY.
Meskipun menghadapi berbagai kendala, semangat juang tetap menyala. Dengan berbagai upaya, akhirnya PK IMM A.Yani berhasil mendapatkan pengakuan resmi dan dilantik sebagai bagian dari PC IMM AR Fakhruddin, Komisariat Achmad Yani.
Perjuangan ini bukan hanya tentang membentuk organisasi secara admnistrasi, tetapi juga tentang menanamkan nilai-nilai KeMuhammadiyahan dan KeIMMan dalam kehidupan mahasiswa. PK IMM A. Yani tidak hanya hadir sebagai organisasi, tetapi juga sebagai wadah perjuangan bagi mahasiswa yang ingin berperan dalam dakwah intelektual.
Sampai puncak perjuangan
15 Maret 2025 menjadi momentum penting atas dilantikannya PK IMM A.Yani. Hal ini menandai puncak dari perjalanan panjang yang penuh tantangan. Namun, pelantikan ini bukanlah akhir atau sebatas serimonial belaka, melainkan awal dari perjalanan baru.
Setelah resmi dilantik, PK IMM Ayani memiliki tugas besar untuk terus berkembang, memperkuat kaderisasi, dan menjadi agen perubahan di lingkungannya. Berbagai program telah dirancang untuk memperkuat eksistensi PK IMM A. Yani, mulai dari kegiatan pengkaderan, kajian kilmuan, hingga aksi sosial.
Dengan semangat yang telah teruji selama empat tahun perjuangan, PK IMM A.Yani siap untuk berlayar lebih jauh, menghadapi tantangan baru, dan membawa misi IMM ke lingkungan yang lebih luas.
Lahirnya PK IMM Ayani adalah bukti bahwa semangat perjuangan IMM tidak akan pernah padam. Keberhasilan ini bukan hanya milik kita, tetapi juga milik seluruh kader yang telah berjuang dan akan terus membawa IMM ke arah yang lebih baik.
PK IMM Ayani telah membuktikan bahwa IMM dapat berkembang di mana saja, bahkan di luar lingkungan PTM. Dengan semangat kemuhammadiyahan, dan intelektual sebagai kompas, PK IMM Ayani siap menjadi garda terdepan dalam mencetak kader-kader unggul yang akan membawa perubahan bagi umat dan bangsa.
Perjalanan panjang ini telah membentuk karakter dan militansi kader-kader IMM Ayani. Ke depan, mereka akan terus berjuang, berlayar lebih jauh, dan membawa panji IMM ke tempat yang lebih tinggi.
____
Faturahman Djaguna, Presiden Mahasiswa Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta & Pendiri IMM Komisariat A.Yani
- Artikel Terpuler -
Menilik Sejarah Perjuangan Lahirnya PK IMM Ahmad Yani
Faturahman Djaguna Jum'at, 21-3-2025 | - Dilihat: 14

Oleh: Faturahman Djaguna
Mendirikan komisariat IMM diluar perguruan tinggi Muhammadiyah (PTM) cukup memiliki tantangan tersendiri. Hal ini terjadi pada proses berdirinya komisariat IMM Univesitas Jenderal Ahmad Yani (UNJAYA) Yogyakarta. Kurang lebih 4 tahun perjuangan itu dimulai hingga akhirnya komisariat ini dapat berlayar dalam barisan perjuangan.
Berjuang diluar PTM
Salah satu keunikan dari PK IMM Ayani adalah keberaniannya untuk berjuang di luar PTM. Ini merupakan tantangan sekaligus peluang bagi IMM untuk membuktikan bahwa gerakan mereka relevan bagi semua kalangan mahasiswa, bukan hanya di lingkungan kampus Muhammadiyah.
Langkah ini membuktikan bahwa IMM tidak terbatas pada sekat institusi tertentu, tetapi dapat berkembang di berbagai lingkungan dengan tetap mempertahankan nilai-nilai dasar IMM. Dengan demikian, PK IMM Ayani menjadi pionir dalam memperluas cakupan IMM dan membuktikan bahwa IMM dapat berdiri di mana saja selama ada kader yang siap berjuang.
Berdirinya IMM A. Yani memiliki visi yang kuat terhadap perkembangan IMM, khususnya di luar perguruan tinggi Muhammadiyah. Hal ini bertujuan meyakinkan bahwa setiap kader memiliki peran memperluas sayap perjuangan IMM hingga institusi pendidikan, sekalipun itu berada diluar Muhammadiyah.
Tantangan dalam mendirikan
Dimulai Tahun 2021 proses pendiriannya dihadapkan berbagai persoalan, diantaranya :keterbatasan sumber daya, minimnya dukungan, hingga legalitas yang sah secara organisatoris.
Namun, berkat semangat juang yang tinggi, akhirnya PK IMM A. Yani resmi dilantik 15 Maret 2025 dan kini berlayar di bawah naungan Pimpinan Cabang (PC) IMM AR Fakhruddin.
Lahirnya PK IMM A. Yani tidak lepas dari peran dan dukungan dari teman-teman diluar IMM unjaya, Salah satunya adalah IMM FAI UMY, IMM RS Unisa dan IMM Fokasi UMY yang mendukung jalanya kaderisasi dan membuka ruang bagi kader-kader IMM A.Yani dalam mengikuti Darul Arqam Dasar.
Pada tahun 2021, Saya dan salah satu sahabat yang bernama Wildan serta beberapa rekan yang memiliki visi yang sama mulai menggagas berdirinya PK IMM Ayani. Dengan semangat keislaman, Keilmuan dan Kemanusiaan, kita berupaya membangun basis organisasi di lingkungan kampus yang penuh tantangan.
IMM yang biasanya berkembang di kampus-kampus Muhammadiyah harus beradaptasi dengan lingkungan baru yang memiliki sistem dan budaya yang berbeda.
Untuk mengenalkan IMM dilingkungan yang belum familiar dengan IMM diperlukanlah strategi khusus. Strategi pendekatan kultural ditempuh untuk mengenalkan IMM kepada pihak dengan bermacam latar belakang.
Mendapatkan legalitas
Legalitas dan Pengakuan Resmi Salah satu tantangan terbesar. Proses ini membutuhkan waktu yang panjang karena harus melewati berbagai tahapan administratif dan mendapat restu dari Pimpinan Cabang IMM AR Fakhruddin serta Dewan Pimpinan Daerah IMM DIY.
Meskipun menghadapi berbagai kendala, semangat juang tetap menyala. Dengan berbagai upaya, akhirnya PK IMM A.Yani berhasil mendapatkan pengakuan resmi dan dilantik sebagai bagian dari PC IMM AR Fakhruddin, Komisariat Achmad Yani.
Perjuangan ini bukan hanya tentang membentuk organisasi secara admnistrasi, tetapi juga tentang menanamkan nilai-nilai KeMuhammadiyahan dan KeIMMan dalam kehidupan mahasiswa. PK IMM A. Yani tidak hanya hadir sebagai organisasi, tetapi juga sebagai wadah perjuangan bagi mahasiswa yang ingin berperan dalam dakwah intelektual.
Sampai puncak perjuangan
15 Maret 2025 menjadi momentum penting atas dilantikannya PK IMM A.Yani. Hal ini menandai puncak dari perjalanan panjang yang penuh tantangan. Namun, pelantikan ini bukanlah akhir atau sebatas serimonial belaka, melainkan awal dari perjalanan baru.
Setelah resmi dilantik, PK IMM Ayani memiliki tugas besar untuk terus berkembang, memperkuat kaderisasi, dan menjadi agen perubahan di lingkungannya. Berbagai program telah dirancang untuk memperkuat eksistensi PK IMM A. Yani, mulai dari kegiatan pengkaderan, kajian kilmuan, hingga aksi sosial.
Dengan semangat yang telah teruji selama empat tahun perjuangan, PK IMM A.Yani siap untuk berlayar lebih jauh, menghadapi tantangan baru, dan membawa misi IMM ke lingkungan yang lebih luas.
Lahirnya PK IMM Ayani adalah bukti bahwa semangat perjuangan IMM tidak akan pernah padam. Keberhasilan ini bukan hanya milik kita, tetapi juga milik seluruh kader yang telah berjuang dan akan terus membawa IMM ke arah yang lebih baik.
PK IMM Ayani telah membuktikan bahwa IMM dapat berkembang di mana saja, bahkan di luar lingkungan PTM. Dengan semangat kemuhammadiyahan, dan intelektual sebagai kompas, PK IMM Ayani siap menjadi garda terdepan dalam mencetak kader-kader unggul yang akan membawa perubahan bagi umat dan bangsa.
Perjalanan panjang ini telah membentuk karakter dan militansi kader-kader IMM Ayani. Ke depan, mereka akan terus berjuang, berlayar lebih jauh, dan membawa panji IMM ke tempat yang lebih tinggi.
____
Faturahman Djaguna, Presiden Mahasiswa Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta & Pendiri IMM Komisariat A.Yani
0 Komentar
Tinggalkan Pesan