Mitos dan Fakta Seputar Konsumsi Air Es Saat Haid

Tentu tidak jarang kita mendengar masalah yang muncul akibat konsumsi es batu saat kita haid. Haid adalah kondisi lepasnya sel telur akibat tidak dibuahi oleh sperma. Tidak sedikit pendapat tentang konsumsi air es saat wanita sedang haid menimbulkan rasa khawatir bagi wanita. Namun apakah pendapat yang dipercayai itu benar? Beberapa asumsi tentang efek dari minum air es saat haid tidak semuanya benar ataupun salah.

Asumsi terkait timbulnya penyakit menjadi topik simpang siur yang kerao diperbincangkan. Asumsi tersebut hingga sekarang masih beredar karena belum adanya penelitian. Konsumsi air es diasumsikan dapat memperpanjang durasi haid.

Hal tersebut tidak pasti adanya karena belum ada peneliti yang dapat menyimpulkannya. Haid sendiri merupakan proses fisiologis yang dipengaruhi oleh hormone. Perlu kita ketahui air es tidak berkaitan dengan volume maupun durasi darah dalam proses menstruasi.

Hormon dan air es tidak mememiliki keterkaitan sehingga dalam hal ini air es tidak mempengaruhi durasi menstruasi wanita. Lain halnya dengan asumsi kram perut yang lebih lama akibat konsumsi es muncul dalam kalangan masyrakat.

Kram perut pada rahim terjadi karena pengeluaran darah dengan bantuan konstraksi rahim. Antara kontraksi rahim dan air es tidak ada faktor yang saling mempengaruhi satu sama lain. Dikuatkan dengan belum adanya penelitian yang mengakatakan bahwa kram perut yang lebih sakit terjadi ketika wanita haid mengonsumsi es.

Membekunya darah akibat konsumsi es saat menstruasi menjadi kepercayaan kalangan wanita haid. Konsumsi es tidak mempengaruhi internal dalam tubuh kita. Rendahnya suhu minuman yang kita konsumsi tidak mengubah sifat darah yang keluar dalam menstruasi.

Mitos lain mengenai peningkatan infeksi akibat konsumsi air es juga tida dapat ditunjukan kebenaranya. Infeksi terjadi akibat faktor kebersihan. Air es diasumsikan meningkatkan resiko infeksi karena perubahan suhu dalam tubuh, hal itu tidak dapat dikatakan benar karena belum adanya penelitian terkait hal tersebut.

Terjawabnya asumsi itu dapat menjawab segala rasa khawatir wanita. Namun, permasalahan mengenai wanita haid tidak berhenti pada permasalahan diatas. Apa kabar dengan kista yang dikaitkan dengan konsumsi air es? Asumsi itu juga terus di obrolkan hingga saat ini.

Konsumsi air es saat haid dapat memicu kista?

Kabar terkait kista yang muncul akibat konsumsi haid sudah pasti pernah kita dengar. Kepercayaan membuat beberapa orang khawatir akan faktanya. Lantas bagaimana kebenarannya? Sebagian orang mengatakan hal ini dapat terjadi karena konsumsi es dapat membuat darah haid tersisa sehingga terbentuklah krista di ovarium.

Asumsi tersebut belum pasti kita ketahui kebenaranya. Mengapa sebagian kita menganggap kista dapat muncul akibat konsumsi es? Pada sebagian orang menganggap bahwa air es dapat membuat sisa darah dalam rahim.

Dilanjutkan dengan kepercayaan masyarakat bahwa sisa darah haid rahim kita dapat mengakibatkan penebalan dinding rahim. Penebalan ini dipercayai dapat memicu kita pada di ovarium. Lalu bagaimana kista di ovarium terjadi dalam keadaan sebenarnya?

Dalam penilitian mengakatakan bahwa kista dapat terjadi karena perubahan hormone, infeksi panggul parah, dan PCOS. Sehingga keterkaitan antara minum es dengan kista adalah hal yang masih belum ditemukan titik terangnya.

Apakah minum es saat haid termasuk suatu larangan?

Larangan minum es kerap muncul di lingkungan masyarakat hingga dapat menimbulkan rasa khawatir bagi sebagian wanita. Selama ini tak sedikit orang yang mempercayai hal ini. Kita bahkan kerap mempercayai akan hal ini.

Penelitian mengatakan bahwa haid bersinggungan dengan sistem reproduksi sedangkan konsumsi air es berkaitan tentang sistem pencernaan. Sehingga konsumsi air es tidak mempengaruhi dan menimbulkan sesuatu pada wanita haid. Hal ini dapat menjawab perasaan khawatir untuk wanita.

Lalu adakah manfaat mengonsumsi air es pada saat haid? Nah, ternyata air es ataupun air biasa akan menimbulkan efek yang sama ketika kita haid, loh. Fakta dari mengonsumsi air es maupun air biasa terdapat beberapa manfaat.

Tubuh tidak dehidrasi, mencegah konstipasi, tubuh terasa lebih sejuk, dapat mempertahankan suhu inti tubuh, dan mencegah tubuh dari overheating saat haid. Namun perlu kita ketahui, pada saat haid lebih baik kita mengonsumsi air hangat.

Air hangat sendiri berfungsi untuk meredakan kram perut juga meredakan rasa sakit. Setelah membaca artikel ini, sekarang kita jadi nggak perlu lagi ragu untuk mengonsumsi air es saat haid. Kita tidak perlu lagi khawatir dengan kista yang dapat timbul akibat air es.

Adakah larangan konsumsi saat kita haid?

Air es tidak menjadi larangan namun perlu kita ketahui terdapat beberapa minuman yang harus kita hindari saat kita haid. Ternyata saat kita haid kita dilarang minum alcohol, loh.

Tidak hanya alkohol, kopi, teh, dan soda juga harus kita hindari. Mengapa konsumsi hal tersebut dilarang? Ternyata, konsumsi alkohol saat haid dapat meningkatkan rasa nyeri haid yang lebih.

Konsumsi teh juga dapat menyebabkan anemia defisiensi zat besi. Kopi juga sama seperti alkohol, kandungan kafein yang meningkatkan asam lambung sehingga nyeri akan bertambah hebat.

Soda dengan kafein dan gula yang cukup tinggi juga mengakibatkan nyeri haid akan bertambah lebih sakit dari normalnya. Berikut dapat kita ketahui fakta larangan yang sebenernya. Setelah menyimak artikel ini, yuk kita menghindari larangan konsumsi tersebut saat kita haid.