Pak Pace: Mencubit Pemimpin Bermental Ayam Bertelur
Muh Alfian Dj Ahad, 28-5-2023 | - Dilihat: 201
Oleh: Muh Alfian Dj
Maman dan Mamad duduk santai sambil selonjoran di Gazebo rumah Pak Pace, kedatangan keduanya lebih cepat 30 puluh menit dari rencana semula, keduanya baru saja pulang dari meeting bulanan perusahaan tempat mareka magang.
Tak lama berselang Pak Pace pun datang, setelah berberes dan mengganti pakaian Pak Pace pun menghampiri dua orang sahabat tersebut, setelah sebelumnya telah disapa dari kejauhan.
Pak Pace bertanya pada keduanya, apa mareka sudah makan siang.., keduanya saling berpandangan lalu Mamad angkat suara.. tadi di acara meeting bulanan kami tidak jadi makan Pak.. Maman ajak pulang duluan katanya dak selera, terlebih setelah mendengar sambutan sambutan para direksi perusahaan.
Pak Pace balik bertanya.. “memang kenapa, apa yang membuat kalian berdua jadi sebel dan mangkel....,” “harusnya meeting bulanan jadi ajang silaturahmi dan saling melepas segala ganjalan yang ada di hati masing masing, memang kenapa....”
“Sebaiknya kita makan dulu, tadi pagi saya masak gulai ikan patin Tempoyak (Tempoyak adalah durian yang difermentasi bersama garam. Dikenal sebagai bumbu rempah khas, cocok untuk berbagai hidangan masakan termasuk gulai ikan patin).” Pak Pace menuju meja makan yang diikuti oleh Maman dan Mamad dibelakangnya. harum semerbak masakan gulai ikan patin semakin menggugah selera keduanya untuk segera menyantap aneka hidangan yang tersaji di atas meja.
Setelah selesai menyantap jamuan Pak Pace, mareka kembali duduk santai di Gazebo kecil yang ada di tepian rumah Pak Pace.., Mamad kembali menceritakan kekesalannya saat mengikuti acara meeting bulanan perusahaan tempat dia dan Maman Magang.
Mamad menceritakan kekesalannya pada Direksi perusahaan yang congkak dan angkuh kala menceritakan apa yang telah mareka lakukan selama beberapa tahun ini, padahal banyak pegawai yang menyatakan apa yang disombongkan hanya bualan semata, para pegawai juga mengungkapkan bahwa sudah hampir tiga tahun ini mareka belum merasakan kenaikan gaji.
Setelah mendengar ungkapan kekesalan dua orang mantan mahasiswanya, Pak Pace pun menenangkan keduanya.“kalian kan baru saja bekerja atau lebih tepatnya magang, jadi tidak mengherankan kalau kalian berdua kaget melihat fenomena seperti itu, kedepan kalian akan menjumpai pimpinan yang lebih unik dari itu.”
Pak Pace menghela nafas lalu berkata “ “memang apa yang membuat kalian tak enak makan dan tak nyeyak tidur hingga kentutpun enggan untuk dikeluarkan“, sudahlah tak usah terlalu dipikir... menjadi pimpinan itu kan tak abadi”, “Presiden aja maksimal 2 Periode,” “kan tidak mungkin akan abadi pada jabatan tersebut,” “jadi tak usah terlalu diambil pusing “
Setelah mendengar apa yang dialami Mamad dan Maman, Pak Pace mulai mencoba menenangkan mareka dengan ilustrasi tamsil sederhana terkait dengan mental yang kadang dipunyai seorang pemimpin, “apa yang saya sampaikan tidak ada dalam buku apalagi masuk dalam teori managemen atau terdata sebagai tipikal pemimpin,” “ini hanya reka reka saya agar kalian bisa mudah memahami” tegas Pak Pace.
Kalau boleh diibaratkan, pertama mental pimpinan bisa diambil dari ikan salmon, Ikan salmon adalah ikan yang hidup di dalam lautan Pasifik dan menetas di air tawar. Bertelur di sungai, kemudian anak anaknya berpindah ke laut lepas, pada saatnya akan mengerahkan seluruh tenanganya untuk bertelur dengan cara bermigrasi kembali ke tempat dimana mareka ditetaskan, salmon bisa tidak makan sama sekali hal itu lah yang menyebabkan banyak salmon mati setelah bertelur di sungai.
Salmon harus berjuang melawan arus sungai sejauh ribuan kilometer, sepanjang perjalanan salmon akan kehilangan sepertiga dari berat badan tubuhnya, salmon mampu mengarungi arus sungai lebih dari 1400 kilometer serta mendaki hinga 2.100 meter dari laut menuju ketempat asal dilahirkan, dalam perjalanannya salmon membawa serta banyak mineral laut yang ada ditubuhnya ke daratan, apa yang dibawa salmon berdampak baik pada keseimbangan alam.
Mental ikan salmon bila diaplikasikan pada sikap dan mental pemimpin adalah mental kesederhanaan dan keikhlasan, dimana cermin seorang pemimpin yang tidak mau menampakan apa yang telah mareka lakukan, pemimpin yang secara tulus mempersiapkan regenerasi dimasa mendatang dengan penuh persiapan dan perjuangan, disamping itu salmon juga tidak egois bahkan sampai akhir pengabdiannya masih terus membawa kemanfaatan bagi sekelilingnya.
Tipikal mental pimpinan kedua, bisa kita lihat dari ikan sturgeon, ikan yang memiliki telur dengan harga selangit, ikan ini bisa dimakan dari daging hingga telurnya, kaviar sturgeon yang dihasilkan hanya dijual direstoran mewah, harga kaviar bisa mencapai 14 juta untuk satu kilonya.
Ikan sturgeon punya kemiripan dengan Salmon, lahir di sungai lalu pergi ke laut kemudian kembali ke sungai untuk bertelur, hal ini juga berlaku pada sebagian spiceis sturgeon, perbedaanya sturgeon, berumur panjang dan dapat hidup dari 50 hingga 100 tahun sedangkan salmon akan mati setelah bertelur.
Menyimak mental salmon dan sturgeon kedua ikan ini sama sama mempunyai keunikan dalam berkembang biak, serta sama sama mempunyai nilai ekonomis dan kemanfaatan, akan tetapi ikan ini tak pernah menyuarakan apa yang mareka berikan pada alam.
kini kita ulas keunikan ketiga pimpinan bermental ayam bertelur, Mamad dan Mamat saling bertatapan, apa hubungannya cerita yang mareka keluhkan tadi dengan ikan salmon, ikan sturgeon bahkan kini dengan ayam bertelur.
Pak Pace bertanya “kalian pernah memperhatikan ayam ketika bertelur “iya pernah Pak, ucap Maman yang diikuti Mamad” “apa yang bisa kalian ceritakan tanya Pak Pace“ “Ayam betina kalau bertelur atau mau bertelur terus berkokok. koar koarnya harus diketahui orang sekampung, kadang malah membuat kita terganggu pak“ “padahal cuma bertelur satu butir “
Pak Pace tersipu.., “itu yang ingin saya sampaikan pada kalian “ “berbeda dengan dua ikan tadi” Ayam yang mau bertelur selalu menampakkan pada semua orang kalau dia telah bertelur, seakan akan ingin mengatakan... hai....hai.....ingat ya.....liat ya.....aku sudah bertelur....,
Mamad dan Maman semakin bingung, apa yang dimaksud Pak Pace..” “kami belum paham pak” apa korelasinya cerita kami saat meeting bulanan tadi terkait direksi yang menyombongkan diri tentang apa yang telah mareka buat dengan koar koar bak ayam bertelur “.
Kalian ini kurang piknik.....” koar koar direksi terkait cerita keberhasilan mareka terkait sesuatu tak ubahnya seperti mental ayam bertelur, yang selalu ingin diakui apa yang telah mareka lakukan, padahal dia tidak sadar kalau seandainya apa yang mareka lakukan tidak lah ada apa apanya dengan apa yang telah dilakukan oleh orang lain.
Pak Pace menancapkan tangan kanannya dipinggang dan sedikit mendoyongkan pinggulnya, lalu berkata “ya kira kira begitulah.., kalian masih ingat apa yang pernah digelorakan oleh Raja Louis XIV yang menyatakan L’etat C’est Moi, negara adalah aku.
Perkataan L’etat C’est Moi merupakan simbol yang memusatkan kekuasaan pada seorang pimpinan tertingi, bila dikaitkan dengan cerita kalian tadi saya hanya ingin berpesan pada kalian berdua tegas Pak Pace.
“Bila kalian jadi pimpinan perusahaan janganlah kalian urus perusahaan seenak hati kalian”, “setiap keputusan dan kibijakan yang kalian buat harus berdasar kemaslahatan”
“jangan kalian meng aku aku keberhasilan perusahaan, seakan perusahaan tidak jalan bila tidak kalian urus”.
Pak Pace meneruskan nasehatnya “jangan pernah kalian merasa sebagai orang paling hebat dan bisa menentukan segalanya secara sepihak” “Aset perusahaan bukan aset yang diturunkan/ warisan dari orang tua kalian, jangan pernah merasa paling memiliki atau ingin menguasai.
Mamad dan Maman makin menunduk dan terus mendengarkan secara seksama apa yang dikatakan Pak Pace, “Pak kalau nanti kami jadi pimpinan boleh tidak kami menikmati fasilitas perusahaan”. Pak Pace ganti bertanya “ maksudnya “ ?
“ Ya menikmati pak...” tegas Maman......, Ah.. kalian ini belum jadi pimpinan saja sudah bermimpi ucap Pak Pace, “yang penting kalau jadi pimpinan jangan bermental seperti ayam bertelur” bertelur cuma satu butir saja, koar koar tanpa henti, inginnya semua orang tahu serta minta diakui atas jasanya.
“Jadilah diri kalian sendiri, jadi pimpinan tidak lah abadi,.. ingat banyak pendahulu perusahaan yang tidak pernah minta dihormati....” “Kalian belum jadi pimpinan aja maunya dilayani. pimpinan harus melayani bukan dilayani, pimpinan harus tahan disakiti tidak menyakiti.”
Bergurulah pada tulusnya ikan salmon dan ikan sturgeon, sekali lagi jangan tiru mentalnya ayam bertelur”.
Tak terasa obrolan kami terhenti oleh lantunan azan magrib, sebelum mengakhiri obrolan Pak Pace bertanya sambil sedikit berbisik “ apa pimpinan di tempat kalian magang ada fasilitas antar jemput” “atau ada diantara pimpinan yang mengakuisisi kunci mobil perusahaan terasa milik pribadi”. he he... he.....
Jadilah diri kalian....,sekali lagi jauhkan diri kalian dari mental ayam bertelur, kalau itu tetap kalian lakukan kelas kalian tak ubahnya bak ayam sayur yang tenggelam dalam panasnya kuah pujian.
- Artikel Terpuler -
Pak Pace: Mencubit Pemimpin Bermental Ayam Bertelur
Muh Alfian Dj Ahad, 28-5-2023 | - Dilihat: 201
Oleh: Muh Alfian Dj
Maman dan Mamad duduk santai sambil selonjoran di Gazebo rumah Pak Pace, kedatangan keduanya lebih cepat 30 puluh menit dari rencana semula, keduanya baru saja pulang dari meeting bulanan perusahaan tempat mareka magang.
Tak lama berselang Pak Pace pun datang, setelah berberes dan mengganti pakaian Pak Pace pun menghampiri dua orang sahabat tersebut, setelah sebelumnya telah disapa dari kejauhan.
Pak Pace bertanya pada keduanya, apa mareka sudah makan siang.., keduanya saling berpandangan lalu Mamad angkat suara.. tadi di acara meeting bulanan kami tidak jadi makan Pak.. Maman ajak pulang duluan katanya dak selera, terlebih setelah mendengar sambutan sambutan para direksi perusahaan.
Pak Pace balik bertanya.. “memang kenapa, apa yang membuat kalian berdua jadi sebel dan mangkel....,” “harusnya meeting bulanan jadi ajang silaturahmi dan saling melepas segala ganjalan yang ada di hati masing masing, memang kenapa....”
“Sebaiknya kita makan dulu, tadi pagi saya masak gulai ikan patin Tempoyak (Tempoyak adalah durian yang difermentasi bersama garam. Dikenal sebagai bumbu rempah khas, cocok untuk berbagai hidangan masakan termasuk gulai ikan patin).” Pak Pace menuju meja makan yang diikuti oleh Maman dan Mamad dibelakangnya. harum semerbak masakan gulai ikan patin semakin menggugah selera keduanya untuk segera menyantap aneka hidangan yang tersaji di atas meja.
Setelah selesai menyantap jamuan Pak Pace, mareka kembali duduk santai di Gazebo kecil yang ada di tepian rumah Pak Pace.., Mamad kembali menceritakan kekesalannya saat mengikuti acara meeting bulanan perusahaan tempat dia dan Maman Magang.
Mamad menceritakan kekesalannya pada Direksi perusahaan yang congkak dan angkuh kala menceritakan apa yang telah mareka lakukan selama beberapa tahun ini, padahal banyak pegawai yang menyatakan apa yang disombongkan hanya bualan semata, para pegawai juga mengungkapkan bahwa sudah hampir tiga tahun ini mareka belum merasakan kenaikan gaji.
Setelah mendengar ungkapan kekesalan dua orang mantan mahasiswanya, Pak Pace pun menenangkan keduanya.“kalian kan baru saja bekerja atau lebih tepatnya magang, jadi tidak mengherankan kalau kalian berdua kaget melihat fenomena seperti itu, kedepan kalian akan menjumpai pimpinan yang lebih unik dari itu.”
Pak Pace menghela nafas lalu berkata “ “memang apa yang membuat kalian tak enak makan dan tak nyeyak tidur hingga kentutpun enggan untuk dikeluarkan“, sudahlah tak usah terlalu dipikir... menjadi pimpinan itu kan tak abadi”, “Presiden aja maksimal 2 Periode,” “kan tidak mungkin akan abadi pada jabatan tersebut,” “jadi tak usah terlalu diambil pusing “
Setelah mendengar apa yang dialami Mamad dan Maman, Pak Pace mulai mencoba menenangkan mareka dengan ilustrasi tamsil sederhana terkait dengan mental yang kadang dipunyai seorang pemimpin, “apa yang saya sampaikan tidak ada dalam buku apalagi masuk dalam teori managemen atau terdata sebagai tipikal pemimpin,” “ini hanya reka reka saya agar kalian bisa mudah memahami” tegas Pak Pace.
Kalau boleh diibaratkan, pertama mental pimpinan bisa diambil dari ikan salmon, Ikan salmon adalah ikan yang hidup di dalam lautan Pasifik dan menetas di air tawar. Bertelur di sungai, kemudian anak anaknya berpindah ke laut lepas, pada saatnya akan mengerahkan seluruh tenanganya untuk bertelur dengan cara bermigrasi kembali ke tempat dimana mareka ditetaskan, salmon bisa tidak makan sama sekali hal itu lah yang menyebabkan banyak salmon mati setelah bertelur di sungai.
Salmon harus berjuang melawan arus sungai sejauh ribuan kilometer, sepanjang perjalanan salmon akan kehilangan sepertiga dari berat badan tubuhnya, salmon mampu mengarungi arus sungai lebih dari 1400 kilometer serta mendaki hinga 2.100 meter dari laut menuju ketempat asal dilahirkan, dalam perjalanannya salmon membawa serta banyak mineral laut yang ada ditubuhnya ke daratan, apa yang dibawa salmon berdampak baik pada keseimbangan alam.
Mental ikan salmon bila diaplikasikan pada sikap dan mental pemimpin adalah mental kesederhanaan dan keikhlasan, dimana cermin seorang pemimpin yang tidak mau menampakan apa yang telah mareka lakukan, pemimpin yang secara tulus mempersiapkan regenerasi dimasa mendatang dengan penuh persiapan dan perjuangan, disamping itu salmon juga tidak egois bahkan sampai akhir pengabdiannya masih terus membawa kemanfaatan bagi sekelilingnya.
Tipikal mental pimpinan kedua, bisa kita lihat dari ikan sturgeon, ikan yang memiliki telur dengan harga selangit, ikan ini bisa dimakan dari daging hingga telurnya, kaviar sturgeon yang dihasilkan hanya dijual direstoran mewah, harga kaviar bisa mencapai 14 juta untuk satu kilonya.
Ikan sturgeon punya kemiripan dengan Salmon, lahir di sungai lalu pergi ke laut kemudian kembali ke sungai untuk bertelur, hal ini juga berlaku pada sebagian spiceis sturgeon, perbedaanya sturgeon, berumur panjang dan dapat hidup dari 50 hingga 100 tahun sedangkan salmon akan mati setelah bertelur.
Menyimak mental salmon dan sturgeon kedua ikan ini sama sama mempunyai keunikan dalam berkembang biak, serta sama sama mempunyai nilai ekonomis dan kemanfaatan, akan tetapi ikan ini tak pernah menyuarakan apa yang mareka berikan pada alam.
kini kita ulas keunikan ketiga pimpinan bermental ayam bertelur, Mamad dan Mamat saling bertatapan, apa hubungannya cerita yang mareka keluhkan tadi dengan ikan salmon, ikan sturgeon bahkan kini dengan ayam bertelur.
Pak Pace bertanya “kalian pernah memperhatikan ayam ketika bertelur “iya pernah Pak, ucap Maman yang diikuti Mamad” “apa yang bisa kalian ceritakan tanya Pak Pace“ “Ayam betina kalau bertelur atau mau bertelur terus berkokok. koar koarnya harus diketahui orang sekampung, kadang malah membuat kita terganggu pak“ “padahal cuma bertelur satu butir “
Pak Pace tersipu.., “itu yang ingin saya sampaikan pada kalian “ “berbeda dengan dua ikan tadi” Ayam yang mau bertelur selalu menampakkan pada semua orang kalau dia telah bertelur, seakan akan ingin mengatakan... hai....hai.....ingat ya.....liat ya.....aku sudah bertelur....,
Mamad dan Maman semakin bingung, apa yang dimaksud Pak Pace..” “kami belum paham pak” apa korelasinya cerita kami saat meeting bulanan tadi terkait direksi yang menyombongkan diri tentang apa yang telah mareka buat dengan koar koar bak ayam bertelur “.
Kalian ini kurang piknik.....” koar koar direksi terkait cerita keberhasilan mareka terkait sesuatu tak ubahnya seperti mental ayam bertelur, yang selalu ingin diakui apa yang telah mareka lakukan, padahal dia tidak sadar kalau seandainya apa yang mareka lakukan tidak lah ada apa apanya dengan apa yang telah dilakukan oleh orang lain.
Pak Pace menancapkan tangan kanannya dipinggang dan sedikit mendoyongkan pinggulnya, lalu berkata “ya kira kira begitulah.., kalian masih ingat apa yang pernah digelorakan oleh Raja Louis XIV yang menyatakan L’etat C’est Moi, negara adalah aku.
Perkataan L’etat C’est Moi merupakan simbol yang memusatkan kekuasaan pada seorang pimpinan tertingi, bila dikaitkan dengan cerita kalian tadi saya hanya ingin berpesan pada kalian berdua tegas Pak Pace.
“Bila kalian jadi pimpinan perusahaan janganlah kalian urus perusahaan seenak hati kalian”, “setiap keputusan dan kibijakan yang kalian buat harus berdasar kemaslahatan”
“jangan kalian meng aku aku keberhasilan perusahaan, seakan perusahaan tidak jalan bila tidak kalian urus”.
Pak Pace meneruskan nasehatnya “jangan pernah kalian merasa sebagai orang paling hebat dan bisa menentukan segalanya secara sepihak” “Aset perusahaan bukan aset yang diturunkan/ warisan dari orang tua kalian, jangan pernah merasa paling memiliki atau ingin menguasai.
Mamad dan Maman makin menunduk dan terus mendengarkan secara seksama apa yang dikatakan Pak Pace, “Pak kalau nanti kami jadi pimpinan boleh tidak kami menikmati fasilitas perusahaan”. Pak Pace ganti bertanya “ maksudnya “ ?
“ Ya menikmati pak...” tegas Maman......, Ah.. kalian ini belum jadi pimpinan saja sudah bermimpi ucap Pak Pace, “yang penting kalau jadi pimpinan jangan bermental seperti ayam bertelur” bertelur cuma satu butir saja, koar koar tanpa henti, inginnya semua orang tahu serta minta diakui atas jasanya.
“Jadilah diri kalian sendiri, jadi pimpinan tidak lah abadi,.. ingat banyak pendahulu perusahaan yang tidak pernah minta dihormati....” “Kalian belum jadi pimpinan aja maunya dilayani. pimpinan harus melayani bukan dilayani, pimpinan harus tahan disakiti tidak menyakiti.”
Bergurulah pada tulusnya ikan salmon dan ikan sturgeon, sekali lagi jangan tiru mentalnya ayam bertelur”.
Tak terasa obrolan kami terhenti oleh lantunan azan magrib, sebelum mengakhiri obrolan Pak Pace bertanya sambil sedikit berbisik “ apa pimpinan di tempat kalian magang ada fasilitas antar jemput” “atau ada diantara pimpinan yang mengakuisisi kunci mobil perusahaan terasa milik pribadi”. he he... he.....
Jadilah diri kalian....,sekali lagi jauhkan diri kalian dari mental ayam bertelur, kalau itu tetap kalian lakukan kelas kalian tak ubahnya bak ayam sayur yang tenggelam dalam panasnya kuah pujian.
4 Komentar
2023-05-28 08:04:15
MUMUS
Pesan Pak Pace "ingat banyak pendahulu perusahaan yang tidak pernah minta dihormati"
2024-11-29 03:25:28
Tetznz
гѓ—гѓ¬гѓ‰гѓ‹гѓійЂљиІ© 安全 - гѓ‰г‚シサイクリンの飲み方と効果 г‚ўг‚ュテイン гЃЇйЂљиІ©гЃ§гЃ®иіј
2024-12-01 10:00:48
Mysaaq
eriacta well - zenegra online brush forzest grant
2024-12-06 21:39:38
Yzdvgh
buy indinavir medication - purchase diclofenac gel cheap order diclofenac gel
4 Komentar
2023-05-28 08:04:15
MUMUS
Pesan Pak Pace "ingat banyak pendahulu perusahaan yang tidak pernah minta dihormati"
2024-11-29 03:25:28
Tetznz
гѓ—гѓ¬гѓ‰гѓ‹гѓійЂљиІ© 安全 - гѓ‰г‚シサイクリンの飲み方と効果 г‚ўг‚ュテイン гЃЇйЂљиІ©гЃ§гЃ®иіј
2024-12-01 10:00:48
Mysaaq
eriacta well - zenegra online brush forzest grant
2024-12-06 21:39:38
Yzdvgh
buy indinavir medication - purchase diclofenac gel cheap order diclofenac gel
Tinggalkan Pesan